Suatu hari diselenggarakan rapat seluruh fungsional di ruangan bersama Pak BigBoss, pejabat tertinggi di kantor kami. Dalam sebuah meja kayu yang besar dan melingkar, kami duduk di situ. Saat acara meeting belum dimulai, ternyata baru disadari ada satu temen yg berhalangan hadir. Inisialnya S, belakangnya T. Sesuai permintaan temen2, nama yang bersangkutan sengaja aku samarkan.
Lalu temen2 pun mulai bertanya2. "Lho, Sigit mana?" tanya orang2 sambil tengok kanan kiri.
Sigit ini masih bujangan, dan ternyata ybs sedang cuti.
Pertanyaan pun muncul, lho bujangan kok cuti?
kriik.. kriik.. kriik...
Dowweeeeeng! Gubraks!
Emangnya bujangan ngga boleh cuti gitu?
Dasar pada minha, mulai lah pada clometan di ruang rapat,
"Oo mungkin Sigit lagi lamaran."
"Oo ngunduh mantu." Disusul tawa yang lain.
Lalu ada yg komentar, "Oo mungkin lagi ngurus karis (kartu istri)." Yang lain pun pada ngakak.
Ternyata, aku yang pendiam, lugu dan agak culun ini ngga bisa menahan diri.
Errrr. Entah kenapa tiba2 bibirku yang unyu ini mengucap,
"Ngurus keris."
Hoowaaaaaaaa langsung pada heboh!
Orang2 di ruangan pun tertawa terbahak-bahak, guling2, koprol dan salto bahagia.
"Ngga nyangka yaaaaaaa." seru yang lain di sela dera tawa mereka.
"Kirain pendiem ga tau nyaaaaa.." timpal yang lain lagi dgn ngga kalah seru.
Tawa mereka ngga juga usai. Hhwahahah-hwahahaha. Hwahaha hwahaha.
Waddduh.
Tepok jidat. Ternyata aku yang anak baru dan dianggep pendiem bisa nyeletuk dewasa.
Kok dewasa? Iya. Ternyata kata "keris" itu mereka konotasikan sebagai banyolan "dewasa".
Waddduh biyung!
Kupingku terasa panas. Begitu pula kulit mukaku.
Kalo di foto dari depan kanan kiri, pasti raut wajah ku memerah saat itu.
Segera aku buru2 meralat,
"Maksudku keris itu ...
kertu istri."
Hoowaaaaaaa orang2 ngakak2 lagi. Ketawa guling2, salto kayang dan koprol di udara.
Lalu ada yang belain, "Iya iya bener, kalo orang jawa memang bilang kartu itu 'kertu'."
Orang2 di ruangan pun kembali tertawa terbahak-bahak kaya tadi.
Hihihihi. Kapok deh ikut2an nyeletuk, bisa dihajar habis2an.
***
Suatu hari ada temen yg nunjukin ijazah STAN jaman dulu. Beliau ini memang udah senior, jadi mgkn lulus dua puluh tahunan lalu. Ups, tua amat yak? Hihihi.
Tapi yg jadi keanehan adalah ternyata foto beliau di ijazah ini ngga jauh beda dengan wajahnya saat ini.
Waduh iya ya, kok ngga beda jauh ya?
Maka temen2 pun mulai rame bertanya2. Penasaran ingin tahu, kok bisaaa awet muda.
Salah satu temen tiba2 ada yg komen, "Jangan jangan highlander?"
Howaaaa kami semua pun ngakak2.
Masa ada highlander kerja di sini.
***
Di ruanganku lantai tiga sini, ada temen yang senengannya nyetel lagu2 jawa jadul. Pokoknya bener2 angkatan bokap2 kita lah. So old school abis. Salah satunya ada yang bergenre campursari kali ya, "Koyoo ngene rasane..bla bla bla..."
Entah siapa penyanyinya. Lagunya slau gitu kaya di pulau, santae kaya di pantae.
Sering sih denger lagu jawa ini, cuman aku gatau siapa yg nyanyi.
Ternyata, Supervisorku (beliau orang batak) sengaja search lagu lain untuk menandingi lagu tadi.
Tiba2 dari ruangannya diputerlah kenceng2 sebuah lagu pop jawa bergenre dangdut berjudul Koyo Ngene Rasane by Koesploes.
"Koyo ngene rasane..
Koyo ngene rasane..
Ati kuu kok koyo ngene...
Yen bengi ra iso turu..
tansah pengen ketemu..
kelingan plirikane mripate ..."
tansah pengen ketemu..
kelingan plirikane mripate ..."
contoh kaset jadul |
"Kaya lagu jaman PKI." kata yang lain.
Wah, padahal aku justru tau lho lagu ini sejak jaman bujangan dulu!
Soalnya dulu pernah punya kasetnya. *tepok jidat*
Suatu hari, saat ruangan sepi dan hening, aku jalan menuju ke cubicle kaca yang dihuni Supervisorku. Siang itu ruangan di lantai tiga emang sepi sekali. Mungkin temen2ku pada keluar makan siang kali, aku emang suka ditinggal sendirian di sini (maklum makan siangku bawa bekal dari rumah).
Saat melangkah melewati deretan cubicle2 lain, tiba2 tanpa sadar (why.. oh why..) mulutku bersenandung lirih, "Koyo ngene rasanya.. koyo ngene rasane..."
Huwaaaaaaa, tiba2 meledaklah tawa dari segala penjuru. Wakakak Wakakak Wakakak guling2, koprol, salto, silat, kayang dan ngesot. Aku kaget sekali.
Ternyata cublicle2 ngga kosong, tapi pada ada isinya.
Temen2ku pada diem ternyata karena lagi pada kerja.
Hooowaaaaa pada ngakak2.
"Ngga nyangka yaaaaaaa." seru yang lain di sela dera tawa mereka.
"Apal ternyata.." timpal yang lain lagi dgn ngga kalah seru. Heboh deh.
Supervisor ku mesem2 bangga lihat anak buahnya mendukung lagu yang baru diperkenalkannya -_-"
***
Ada cewek SMK pekael (praktek kerja lapangan) di ruanganku. Namanya Elsa. Lumayan akrab ama temen2 semua. Kalo ada cewek2 lain (temennya sesama anak pekael) dateng main ke ruangan kami, si Elsa ini dengan semangatnya memperkenalkan temen2ku kepada temen2nya tadi.
"Yang ini Mas Agus, yang ini Mas Sigit, yang ini Mas Wahyu, yang ini Mas Gatot.." semua dikenalkan satu persatu. Pas tiba giliranku, "Yang ini mas ngga tau.. abis ngga pernah ngajak omong."
Hihihihi, aku cuma mesem2 ajah.
Elsa ini sering digodain ama temen2, dan Elsa nya juga suka bales godain.
Abis anaknya memang akrab dan lucu. Aku sih cuma mengamati becandaan mereka aja sambil senyum2.
Hingga salah satu temenku mengingatkan yang lain,
"Eh ati2 di sini ada mas ardian, entar kita dimasukin blog nya!!!"
Wakakakakak mereka pun ngakak2 heboh.
"Wah dikasih judul apa ya?" Yang lain pada ngakak2.
"Gimana kalo judulnya Gara-Gara Elsa." usul yang lain. Hwahahaha pada ketawa2.
gua masukin blog neh!! |
Akhirnya dikit2 kalo becanda kelewatan, mereka suka saling ngingetin "Awas awas ntar dimasukin blog."
Hohohohoho.
inisialnya S, belakangnya T
BalasHapus:D
"Lho, Sigit mana?"
tadi udah mo nebak inisialnya S akhiran T tak pikir Sentot, ih ternyata SigiT
BalasHapus@hikari: hahahaha itu orang2 yg bilang tuh
BalasHapus@masichang: selain sentot dan sigit ngga ada lagi ya?
@tika: cukup kayang ama ngesot ajah
highlander.......inget pak totok jember nggak yg sama2 dijuluki highlander soale gak pensiun pensiun biarpun kulitnya sdh keriput banget hehehe
BalasHapus@anonim: pak totok jember ingeet dong, pakabar nya beliau skrg? (eh ini anonim siapa kok ga dikasih nama)
HapusHehehehe......
BalasHapusops
#jangan2 ketawaku juga masuk blog niy#
lg blogwalking niy om
@harmoni: huehuehue monggo mampir ^_^
Hapusaku mau donk om dimasukin ke blog.. plus foto2ku yak.. biar tambah tenar.. hihihi.. *narsis akut*
BalasHapus@cova: woooo :D perasaan di blog mu udh bnyk fotonya, masih aja merambah blog ku -_-"
Hapusitu yg paling bawah poto siapa? keren amat pake masker qqq
BalasHapus@my ord : ngga tau mas, asal comot googling tanpa ijin (kebiasaan)
HapusSaya ingin mengembalikan semua kemuliaan kepada Allah atas apa yang dia gunakan untuk dilakukan oleh Ibu Alicia Radu dalam hidup saya, nama saya Yetty Sunarsih dari Sandakan di malaysia, saya seorang janda dengan 3 anak, suami saya meninggal dalam kecelakaan mobil dan sejak itu hidup telah menjadi sangat kasar bagi saya dan keluarganya dan saya telah mencoba untuk mendapatkan pinjaman dari bank-bank di malaysia dan saya ditolak dan dikurangi karena saya tidak memiliki jaminan dan tidak bisa mendapatkan pinjaman dari bank dan saya sangat sedih
BalasHapuspada hari ini yang setia ketika saya melalui internet, saya melihat kesaksian ROBBI bagaimana dia mendapatkan pinjaman dari Ibu Alicia Radu dan saya menghubungi dia untuk bertanya tentang Ibu dan bagaimana benar pinjaman dari Ibu Alicia Radu dan dia mengatakan kepada saya bahwa benar dan saya menghubungi Ibu Bunda Alicia Radu dan mengajukan permohonan pinjaman dan pinjaman Saya diproses dan disetujui dan dalam 24 jam saya mendapat uang pinjaman saya peringatan di akun saya dan ketika saya memeriksa akun saya, pinjaman saya masih utuh dan saya sangat bahagia dan saya bersumpah bahwa setiap perusahaan yang meminjamkan pinjaman saya akan memberikan deskripsi perusahaan, jadi saya ingin menggunakan media ini untuk menyarankan semua orang yang membutuhkan pinjaman untuk menghubungi Ibu Alicia Radu melalui email: (aliciaradu260@gmail.com) dan Anda juga dapat menghubungi saya melalui email saya: (yettysunarsihs850@gmail.com) untuk informasi dan juga teman saya Annisa Barkarya melalui emailnya :( robbi5868@gmail.com)
Saya ingin mengembalikan semua kemuliaan kepada Allah atas apa yang dia gunakan untuk dilakukan oleh Ibu Alicia Radu dalam hidup saya, nama saya Yetty Sunarsih dari Sandakan di malaysia, saya seorang janda dengan 3 anak, suami saya meninggal dalam kecelakaan mobil dan sejak itu hidup telah menjadi sangat kasar bagi saya dan keluarganya dan saya telah mencoba untuk mendapatkan pinjaman dari bank-bank di malaysia dan saya ditolak dan dikurangi karena saya tidak memiliki jaminan dan tidak bisa mendapatkan pinjaman dari bank dan saya sangat sedih
BalasHapuspada hari ini yang setia ketika saya melalui internet, saya melihat kesaksian ROBBI bagaimana dia mendapatkan pinjaman dari Ibu Alicia Radu dan saya menghubungi dia untuk bertanya tentang Ibu dan bagaimana benar pinjaman dari Ibu Alicia Radu dan dia mengatakan kepada saya bahwa benar dan saya menghubungi Ibu Bunda Alicia Radu dan mengajukan permohonan pinjaman dan pinjaman Saya diproses dan disetujui dan dalam 24 jam saya mendapat uang pinjaman saya peringatan di akun saya dan ketika saya memeriksa akun saya, pinjaman saya masih utuh dan saya sangat bahagia dan saya bersumpah bahwa setiap perusahaan yang meminjamkan pinjaman saya akan memberikan deskripsi perusahaan, jadi saya ingin menggunakan media ini untuk menyarankan semua orang yang membutuhkan pinjaman untuk menghubungi Ibu Alicia Radu melalui email: (aliciaradu260@gmail.com) dan Anda juga dapat menghubungi saya melalui email saya: (yettysunarsihs850@gmail.com) untuk informasi dan juga teman saya ROBBI via emailnya :( robbi5868@gmail.com)
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
BalasHapusNegara: Indonesia
Nama: Queen Jamillah
Alamat: Nusa Lembongan
Teleph☎:+62 856-9328-4991
WhatsApp:+62 856-9328-4991
e_mail: queenjamillah09@gmail.com
Sudah dua tahun sekarang saya memberikan kesaksian tentang bagaimana saya meminjam jumlah 700 juta dari Iskandar Lestari Loan Company dan beberapa orang meragukan saya karena tingkat penipu online saya bisa membuktikan kepada Anda semua bahwa Bunda Iskandar bukan pemberi pinjaman yang curang. telah memberi saya satu hal lagi untuk tersenyum karena setelah menyelesaikan angsuran bulanan pinjaman yang saya pinjam sebelum saya memohon kepada ibu bahwa saya ingin pergi untuk ekspansi lebih lanjut dari bisnis saya sehingga saya mengajukan jumlah 2,7miliar setelah melalui proses hukum transaksi saya disetujui oleh pihak berwenang dan dalam waktu tiga hari proses hukum untuk menyalurkan pinjaman saya ke rekening Bank Rakyat Indonesia saya tercapai dengan mudah. Saya tidak memiliki tantangan dengan Bank Indonesia karena Ibu Iskandar dan tim Manajemen dari ISKANDAR LESTARI LOAN COMPANY telah dianggap sebagai pemberi pinjaman yang sah sehingga tidak ada masalah sama sekali untuk bantuan keuangan, hubungi ISKANDAR LENDERS hari ini
e_mail: [iskandalestari.kreditpersatuan@gmail.com]
Waalaikumsalam Warahmatullahi Wabarakatuh.