Jumat, 07 Oktober 2011

Pak Guru Palsu

contoh guru palsu (ga mirip ama squ kok)

Hampir setiap malam, anak2 kecil temennya Kevin pada main ke rumah, bawa buku2 dan alat tulis, belajar dan bermain bersama. Bukan apa2, soalnya Kevin itu lebih seneng kalo rumahnya rame, ngajakin temen2nya ngumpul di rumah (lebih baik begini sih daripada K yg maen2 ke rumah temen2nya). Setelah belajar matematika dan didikte menulis oleh Mama K sekitar setengah jam-an lah, mereka pun boleh bermain2 terserah, main robot2an dari lego (fake), trs ditabrak2in ampe ancur berantakan (biasanya kalo aku ikutan, robot bikinanku yang paling kuat hihihi), atau main ular tangga, atau main puzzle2, atau main Playstation2.

Nah tadi malem, anak2 kecil pun berkumpul di ruang tamu, udah siap dengan buku dan alat tulis masing2. Sementara Mama K siap mendikte, aku otak atik HP di situ juga, sambil tidur2an di sofa. "Ma makan Ma, ama bikinin kopi."kataku.
"Ya udah, Papa yang kasih soal anak2 ya."kata Mama K sambil menuju dapur nyiapin makan malem buat suami nya yang menawan.


Aku pun menggantikan Mama K ngajarin anak2 kecil. Masing2 kukasih 10 soal matematika, kurang2an dan tambah2an. Trs setelah selesai masing2 kukoreksi, kalo masih ada yang salah harus bisa mereka betulkan sendiri, sampe bener semua alias dapet nilai 100.

"Sekarang dikte menulis."kataku ke mereka. Semua langsung siap2 menulis kata2 yang kuucapkan.
"Kopi."kataku.
Semua anak2 kecil menulis kopi, "Sudah Bah, Sudah Bah."
"Lho, kopi susu."kataku, "Susu nya mana?"
Mereka bengong. Semua anak2 kecil menulis susu di belakang kata kopi, "Sudah Bah, Sudah Bah."
"Lha gula nya mana?"
Mereka cekikikan. Semua anak2 kecil lalu menulis gula, "Sudah Bah, Sudah Bah."
"Lha masa bikin kopi ga pake air? Airnya mana?"kataku.
Mereka ketawa2 hahaha hahaha.
Begituuu terus sampe akhirnya jadi kopi susu gula air gelas sendok. Hihihi, soal apa-aaaan itu.

"Soal nomer dua!"kataku.
Anak2 pun bersiap2 menulis soal nomer dua.
"Mobil." kataku.
Semua anak2 kecil menulis mobil, "Sudah Bah, Sudah Bah."
"Lha roda nya mana? Masa mobil ga ada roda nya?"
Anak2 kecil pada cekikikan. Semua anak2 kecil kemudian menulis roda di belakang kata mobil, "Sudah Bah, Sudah Bah." Mereka cekikikan seakan2 siap menunggu kata berikutnya.
"Sopir nya kemana?" (padahal aku cm nanya sopirnya mana, pasti mereka lgsg berebut nulis sopir deh)
Anak2 kecil pada ketawa2 lagi.
Dan bener, semua anak2 kecil kemudian menulis kata sopir, "Terus Bah, Terus Bah."
Hwaaa dari tadi mereka bilang sudah bah sudah bah, kali ini kok bilang terus bah terus bah?

Hihihihi langsung aja umpan lawakan aku samber.
"Lha terus2, lak nabrak tembok?" kataku. Eh langsung mereka pada ngakak2, hahaha hihihi sampe kemudian Bu Guru yang asli (Mama K) menggantikan Pak Guru yang palsu hihihihi.

***

NB: tulisan lama (jaman Kevin msh TK) yg baru kuposting sekarang di blog sini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar